ratu moomo

 

sumber gambar: pinterst

Di sebuah kerajaan kecil bernama Kerajaan Susu Sejagat, hiduplah seorang ratu yang sangat unik. Namanya adalah Ratu Moomoo. Ratu Moomoo bukanlah ratu biasa—ia adalah seekor sapi! Jangan salah sangka, Ratu Moomoo adalah sapi yang sangat cerdas dan berkuasa, tapi ada satu kebiasaan yang membuat seluruh kerajaan geleng-geleng kepala: ia suka ngemil. 


Setiap hari, Ratu Moomoo selalu terlihat mengunyah sesuatu, mulai dari jerami manis, wortel madu, sampai permen susu yang menjadi favoritnya. Para pelayan istana sampai kewalahan menyuplai camilan untuk ratu. Bahkan, dapur kerajaan pernah kehabisan stok karena ratu diam-diam menghabiskan semua persediaan tengah malam.


Suatu hari, Ratu Moomoo mengumumkan lomba masak terbesar di kerajaan. "Aku ingin mencoba makanan baru! Siapa pun yang bisa membuatku berhenti ngemil selama sehari akan mendapatkan hadiah emas segunung!" serunya. Seluruh rakyat bersemangat mengikuti lomba tersebut. Semua koki terbaik, dari manusia hingga kelinci, berbondong-bondong membawa hidangan terbaik mereka ke istana.


Hari lomba pun tiba. Para peserta menyajikan makanan paling aneh dan kreatif. Ada yang membuat kue berbentuk sapi, ada pula yang menciptakan es krim yang bisa menyala di kegelapan. Namun, tidak ada satu pun yang berhasil membuat Ratu Moomoo berhenti ngemil. Malah, ia mengunyah lebih banyak dari sebelumnya!


Ketika semua orang hampir menyerah, seorang bocah gembala bernama Timo datang membawa sesuatu yang sangat sederhana: seikat rumput hijau. Semua orang tertawa, mengira bocah itu tidak tahu aturan. "Rumput? Itu kan makanan biasa Ratu Moomoo!" ejek seorang peserta.


Namun, Ratu Moomoo terkejut. Ia mencium aroma rumput itu dan langsung menyukainya. Ternyata, itu adalah rumput langka dari puncak gunung yang tumbuh hanya setahun sekali. Rasanya begitu lezat sehingga Ratu Moomoo lupa ngemil sepanjang hari. Ia bahkan berkata, "Ini adalah camilan paling sempurna di dunia!"


Sebagai hadiah, Timo diberikan emas segunung. Tapi Timo berkata, "Ratu, aku tidak butuh emas. Aku hanya ingin rumput di gunung tetap tumbuh subur. Jadi, aku mohon, jangan ambil semuanya."


Ratu Moomoo tersenyum dan berkata, "Kamu bijaksana sekali, Timo. Mulai sekarang, aku akan menjaga gunung itu sebagai cagar alam kerajaan. Dan kamu akan menjadi Penjaga Rumput Kerajaan!"


Sejak saat itu, Ratu Moomoo tetap suka ngemil, tapi ia belajar untuk tidak berlebihan. Gunung itu menjadi tempat wisata terkenal, dan kerajaan hidup damai dan makmur. 


Tentu saja, Ratu Moomoo tetaplah Ratu Moomoo—selalu membawa camilan di kantong mahkotanya!

0 comments:

Posting Komentar